Tegalrejo, 7 Oktober 2024 – Penyuluh Agama Kantor Urusan Agama (KUA) Tegalrejo melakukan kegiatan pembinaan spiritual kepada Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) di Rumah Sosial Bina Karya dan Laras (RSBKL) Tegalrejo. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan dukungan moral dan spiritual kepada para PPKS yang terdiri dari penyandang masalah sosial, agar mereka dapat bangkit dan berintegrasi kembali dengan masyarakat.
Pembinaan ini dihadiri oleh sekitar 30 peserta yang merupakan penghuni RSBKL. Penyuluh Agama, Samsul Ma'arif, S.Th.I., M.S.I., menyampaikan materi tentang pentingnya menjaga ketenangan jiwa melalui pendekatan agama. "Setiap ujian yang kita hadapi adalah kesempatan untuk mendekatkan diri kepada Allah. Dengan memperkuat iman, kita dapat menghadapi setiap tantangan hidup dengan lebih tabah dan optimis," ujar Samsul dalam sesi pembinaannya.Selain memberikan motivasi spiritual, kegiatan ini juga diisi dengan sesi tanya jawab dan diskusi mengenai berbagai masalah yang dihadapi oleh PPKS, mulai dari persoalan kejiwaan hingga tantangan sosial yang mereka hadapi. Dalam kesempatan tersebut, para peserta tampak antusias mengikuti setiap materi yang disampaikan, dan banyak di antara mereka yang mengajukan pertanyaan terkait bagaimana memperbaiki kualitas hidup mereka dari segi agama dan sosial.
Salah satu peserta, Sugiyanto, mengungkapkan bahwa pembinaan ini sangat bermanfaat baginya. "Saya merasa lebih tenang dan punya harapan baru setelah mengikuti pembinaan ini. Banyak hal yang saya pelajari, terutama tentang bagaimana saya bisa memulai hidup yang lebih baik dengan memperkuat hubungan saya dengan Tuhan," kata Sugiyanto.
Kegiatan pembinaan spiritual ini merupakan bagian dari program rutin KUA Tegalrejo dalam rangka mendukung rehabilitasi sosial di RSBKL. Dengan adanya pembinaan ini, diharapkan para PPKS dapat menemukan motivasi baru untuk kembali berperan aktif dalam masyarakat, sembari memperkuat nilai-nilai keagamaan dalam kehidupan sehari-hari mereka.


Tidak ada komentar:
Posting Komentar