Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Tegalrejo, H. Supasdi, S.Ag, secara simbolis telah mentasyarufkan dana Zakat, Infaq, dan Sedekah (ZIS) dari program "Kaleng Sedino Sewu" kepada 8 mustahiq (penerima zakat) di wilayah Kecamatan Tegalrejo. Penyaluran dana ZIS tersebut dilaksanakan di Aula KUA setempat pada Jum’at, 08 November 2024, sebagai bagian dari upaya untuk membantu masyarakat yang membutuhkan.
Program Kaleng Sedino Sewu sendiri merupakan inisiatif KUA Tegalrejo untuk mengumpulkan zakat dari umat Islam di sekitar wilayah tersebut. Melalui program ini, setiap hari, warga yang tegabung dala PKR diminta untuk menabung sedikit uang dalam kaleng yang nantinya akan digunakan untuk membantu mereka yang membutuhkan. Dana yang terkumpul dalam kaleng tersebut kemudian disalurkan setiap 3 bulan kepada mustahiq yang telah terdata dan diseleksi berdasarkan kebutuhan.Dalam sambutannya, Kepala KUA Tegalrejo,H. Supasdi, S.Ag., mengungkapkan, "Melalui program Kaleng Sedino Sewu, kami ingin mengajak seluruh warga Tegalrejo untuk berpartisipasi dalam berbagi kepada sesama, terutama bagi mereka yang kurang mampu. Ini adalah salah satu bentuk kepedulian kita dalam menegakkan syariat Islam dan memberikan manfaat langsung kepada yang membutuhkan."
Pada kesempatan yang sama, Kepala KUA juga menambahkan bahwa
program ini tidak hanya membantu mustahiq secara finansial, tetapi juga
memberikan pendidikan kepada masyarakat tentang pentingnya zakat dan sedekah
dalam membangun solidaritas sosial. "Kami berharap bahwa setiap warga yang
terlibat dalam program ini dapat merasakan manfaatnya dan semakin terbiasa
dalam berzakat serta mempererat tali persaudaraan di antara sesama,"
tambahnya.
Dalam penyaluran kali ini, dana ZIS disalurkan kepada 8
mustahiq yang terdiri dari fakir miskin, yatim piatu, dan janda tua yang berada
di wilayah Kecamatan Tegalrejo. Masing-masing mustahiq menerima bantuan sesuai
dengan kebutuhan mereka.
Salah seorang penerima manfaat, Ibu Tentrem, mengungkapkan
rasa syukur atas bantuan yang diterima. "Alhamdulillah, bantuan ini sangat
membantu untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari saya dan keluarga. Semoga program
ini terus berjalan dan semakin banyak yang terbantu," ujarnya.
Program Kaleng Sedino Sewu ini diharapkan dapat terus
berkembang dan menjadi contoh baik dalam pengelolaan zakat secara mandiri di
tingkat desa atau kecamatan. KUA Tegalrejo berkomitmen untuk terus mengelola
dana ZIS dengan transparansi dan akuntabilitas yang tinggi, sehingga setiap
bantuan yang disalurkan dapat tepat sasaran.
Pihak KUA Tegalrejo juga mengimbau agar program ini bisa
diikuti oleh lebih banyak masyarakat untuk membantu sesama, serta menjadi
amalan yang penuh berkah bagi umat Islam.
.jpeg)


Tidak ada komentar:
Posting Komentar