Cari informasi tentang kami

Pembinaan Pengoprasian Aplikasi Siwak, Simas dan Pembagian tugas kepenyuluhan

KUA Tegalrejo Adakan Pembinaan Pengoperasian Aplikasi SIWAK, SIMAS, dan Pembagian Tugas Penyuluhan


Tegalrejo — Kantor Urusan Agama (KUA) Tegalrejo mengadakan kegiatan pembinaan bagi para penyuluh agama Islam pada hari Selasa (tanggal disesuaikan). Kegiatan ini difokuskan pada peningkatan pemahaman dan keterampilan dalam mengoperasikan aplikasi SIWAK (Sistem Informasi Wakaf), SIMAS (Sistem Informasi Manajemen Masjid), serta pembahasan terkait pembagian tugas penyuluhan keagamaan di wilayah Tegalrejo.

Menariknya, pembinaan kali ini dimentori langsung oleh Bapak Syamsul Ma’arif, penyuluh agama senior yang kini telah berpindah tugas ke KUA Gedong Tengen. Meskipun sudah bertugas di tempat baru, beliau tetap menunjukkan dedikasi tinggi terhadap pengembangan kapasitas penyuluh dengan berbagi ilmu dan pengalaman yang dimilikinya.

Kegiatan ini diikuti oleh seluruh penyuluh agama Islam di wilayah Tegalrejo. Para peserta tampak antusias mengikuti setiap sesi, mulai dari pengenalan fitur-fitur utama dalam aplikasi SIWAK dan SIMAS, hingga diskusi mengenai strategi pembagian tugas yang lebih efektif dan merata di lapangan.

Melalui pembinaan ini, diharapkan para penyuluh semakin siap dalam menjalankan tugasnya secara profesional, baik dalam hal administrasi digital maupun dalam penyampaian materi penyuluhan ke masyarakat.


KUA Kemantren Tegalrejo Gelar Rakordasi, Fokus pada Peningkatan Pelayanan Publik


Yogyakarta — Kantor Urusan Agama (KUA) Kemantren Tegalrejo melaksanakan kegiatan Rapat Koordinasi dan Evaluasi (Rakordasi) yang dipimpin langsung oleh Kepala KUA, Bapak H. Supasdi, S.Ag. Turut hadir dalam kegiatan ini Bapak Suwardi selaku Penghulu KUA Tegalrejo, seluruh staf, serta para penyuluh agama Islam.

Kegiatan diawali dengan tadarus Al-Qur’an selama 10 menit sebagai bentuk pembukaan yang penuh makna dan berkah, sebelum memasuki agenda utama rakordasi.

Dalam arahannya, Kepala KUA menekankan pentingnya meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat. Beliau mengajak seluruh peserta untuk bekerja dengan penuh tanggung jawab dan semangat pengabdian.

“Pelayanan yang baik bukan hanya soal teknis, tapi juga tentang sikap, kecepatan, dan kepedulian terhadap kebutuhan masyarakat,” tutur H. Supasdi.

Rakordasi ini juga menjadi momen refleksi atas kinerja sebelumnya sekaligus perencanaan langkah strategis ke depan agar pelayanan publik di lingkungan KUA Tegalrejo terus mengalami perbaikan dan peningkatan.

Kegiatan berlangsung lancar dan penuh semangat, mencerminkan komitmen seluruh jajaran KUA dalam mendukung program pelayanan keagamaan yang berkualitas dan berintegritas.


Penyerahan kembali Mahasiswa UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta yang melaksanakan PKL di KUA Kemantren Tegalrejo

Penyerahan Kembali Mahasiswa PKL UIN Sunan Kalijaga di KUA Kemantren Tegalrejo: Momen Penuh Makna dan Motivasi

Yogyakarta, 31 Mei 2025 — Telah dilaksanakan kegiatan penyerahan kembali mahasiswa UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta yang telah menyelesaikan Praktik Kerja Lapangan (PKL) di Kantor Urusan Agama (KUA) Kemantren Tegalrejo, Kota Yogyakarta. Acara ini berlangsung dengan penuh kekhidmatan dan kehangatan di lingkungan KUA setempat.

Penyerahan secara simbolis dilakukan oleh Kepala KUA Kemantren Tegalrejo, Bapak H. Supasdi, S.Ag., kepada dosen pembimbing lapangan, Bapak Taufiqurrahman, M.Ag., yang hadir mendampingi para mahasiswa selama proses PKL.

Acara tersebut juga turut dihadiri oleh para Penyuluh Agama Islam dan seluruh staf KUA Kemantren Tegalrejo, yang memberikan dukungan serta apresiasi kepada para mahasiswa atas kontribusi mereka selama menjalani kegiatan praktik.

Dalam sambutannya, Bapak H. Supasdi menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada para mahasiswa atas semangat dan dedikasi mereka. Beliau juga memberikan pesan-pesan motivatif sebagai bekal spiritual dan profesional ke depan.

 “Kami melihat semangat belajar dan etika kerja yang baik dari para mahasiswa. Ini adalah modal besar untuk kalian melangkah ke dunia nyata. Teruslah berkontribusi di tengah masyarakat dengan ilmu yang telah kalian dapatkan, dan jangan pernah berhenti untuk belajar,” ujar beliau.

Beliau juga menekankan pentingnya menjadi generasi yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga matang secara spiritual dan sosial.

 “Dunia kerja, terutama dalam pelayanan publik dan keagamaan, menuntut keikhlasan, tanggung jawab, dan sikap profesional. Jadilah agen perubahan yang membawa nilai-nilai Islam rahmatan lil ‘alamin,” tambahnya.

Dosen pembimbing, Bapak Taufiqurrahman, M.Ag., menyampaikan rasa terima kasih atas bimbingan dan kesempatan yang telah diberikan pihak KUA kepada mahasiswa. Ia berharap sinergi antara kampus dan KUA dapat terus berlanjut dan semakin diperkuat.

Acara ditutup dengan penyerahan cendera mata, sesi foto bersama, dan ramah tamah, sebagai penanda berakhirnya masa PKL yang berlangsung selama satu bulan penuh.

Pengajian IPHI Kemantren Tegalrejo

 Pengurus Cabang IPHI Kemantren Tegalrejo Gelar Pengajian Rutin, Angkat Tema Kemabruran Haji

Tegalrejo — Pengurus Cabang Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Kemantren Tegalrejo telah menyelenggarakan pengajian rutin yang berlangsung dengan khidmat dan penuh antusias pada [tanggal pelaksanaan, silakan isi]. Acara ini menghadirkan Ustadz Drs. Fatchul Hilal, M.Si. sebagai pemateri utama.

Dalam ceramahnya, Ustadz Fatchul Hilal menyampaikan materi bertema “Menjaga Kemabruran Haji dengan Memotivasi Diri untuk Selalu Berbuat Baik demi Menggapai Ridho Allah SWT”. Beliau menekankan pentingnya mempertahankan semangat spiritual yang diperoleh selama berhaji agar tidak luntur setelah kembali ke tanah air.

“Semangat kemabruran tidak berhenti di Tanah Suci. Justru setelah kembali, kita diuji untuk terus berbuat baik, menjaga keikhlasan, dan menebar manfaat di tengah masyarakat,” ungkap beliau dalam tausiyahnya.

Pengajian ini juga turut dihadiri oleh Kepala KUA Kemantren Tegalrejo yang diwakili oleh penyuluh agama Islam, Bapak Aminullah. Kehadiran beliau memberikan dukungan moril bagi para jamaah haji dalam memperkuat ukhuwah dan semangat ibadah pasca-haji.

Acara berlangsung dengan lancar dan diakhiri dengan doa bersama. Para peserta yang hadir merasa terinspirasi dan termotivasi untuk senantiasa menjaga nilai-nilai haji dalam kehidupan sehari-hari.